Bukan dengan air beras, ini cara hilangkan rasa panas di tangan akibat cabai hanya pakai 1 bahan dapur
Brilio.net - Untuk para pencinta makanan pedas, rasa pedas pada makanan memang bisa membuat hidangan terasa lebih nikmat dan menambah selera makan. Di Indonesia sendiri, jenis cabai yang paling sering dibudidayakan dan kerap dikonsumsi yaitu cabai rawit dan cabai keriting.
Biasanya bahan dapur satu ini diolah dengan cara dibuat sambal atau sebagai campuran pada masakan. Semakin banyak jumlah cabai yang digunakan, maka masakanmu juga akan terasa makin pedasnya.
Namun, tak jarang ketika sedang memasak sebuah makanan yang menggunakan cabai, rasa panasnya akan menempel di tangan. Aktivitas seperti memotong atau menguleg cabai inilah yang menyebabkan tangan menjadi panas lantaran kandungan capsaicin.
Ketika memotong atau menguleg cabai, bagian dari senyawa capsaicin akan terbuka dan terkena kontak langsung dengan kulit tangan. Sehingga kulit akan merasakan panas, terbakar, hingga iritasi akibat hal tersebut. Dengan begitu, kamu harus mengetahui cara menghilangkannya.
Umumnya orang memakai air cucian beras untuk menghilangkan rasa panas tersebut. Tapi lain cerita dengan warganet satu ini. Salah satu unggahan di TikTok dengan akun @cikrey_ana32 memberikan trik bagaimana menghilangkan rasa panas bekas cabai di tangan hanya menggunakan satu bahan dapur saja. Cara tersebut langsung dipraktikkan oleh perempuan asal Malaysia tersebut. Penasaran caranya?
Magang: Nabila Arkania
(brl/tin)
RECOMMENDED ARTICLES
- Cara jitu memanggang terong supaya teksturnya nggak keras dan bumbu meresap
- Wajib tahu, ini trik jitu memilih bawang putih yang lebih wangi dan mudah dikupas
- Tak perlu semprotan khusus serangga, ini cara ampuh usir semut di meja makan pakai 1 bahan
- Bukan pakai baking soda, ini trik menghilangkan karat pada gilingan daging agar kembali kinclong
- Cuma pakai 1 bahan, ini cara praktis bersihkan noda gosong di pantat panci
FOODPEDIA
Video
Selengkapnya-
Jalan Makan Shiki, resto sukiyaki bergaya kansai daging disajikan dengan permen kapas
-
Jalan Makan Kari Lam, jualan sejak 1973 membawa rasa nostalgia
-
Jalan Makan Sroto Eling-Eling, gurihnya kuah dan melimpahnya daging kuliner Banyumas
